Prijo Atmodjo
KEDIRI - Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) bersama Satpol PP Kota Kediri dalam rangka memperingati Harlah Pancasila ke-64 dan Sumpah Pemuda ke-95 menggelar kegiatan Kirab Budaya Pancasila 2023.
Kegiatan Kirab Budaya Pancasila kali ini mengusung tema 'Kuatkan Nilai Pancasila dan Lestarikan Seni Budaya'. Kirab budaya ini diikuti ribuan peserta, dari pelajar SMP, SMA, perwakilan Perguruan Pencak Silat, Pelaku Seni, OKP Kota Kediri dan elemen masyarakat Kota Kediri. Sabtu (11/11/2023) pukul 09.00 WIB.
Kegiatan kirab sebelum dimulai diawali dengan briefing dari Nanang Priyo Basuki dan berdoa bersama serta support Ketua MPC PP Kota Kediri Akson Nul Huda agar acara berjalan lancar dan sukses.
Kegiatan kirab budaya pancasila juga dimeriahkan dari Karawitan Widya Laras Banjaran Sari dari siswa SDN Banjaran 4 Kota Kediri.
Peserta kirab diberangkatkan Ketua MPC PP Kota Kediri bersama Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan terlihat peserta kirab memakai pakaian adat dan pakaian khas sesuai atribut masing-masing, mulai start depan kantor Satpol PP Kota Kediri Jalan Veteran menuju finish Wisata Selomangleng Pojok Mojoroto Kota Kediri.
Disela-sela acara Ketua MPC PP Kota Kediri Akson Nul Huda menyampaikan, bahwa kegiatan kirab budaya Pancasila digelar MPC PP Kota Kediri bekerjasama dengan Satpol PP Kota Kediri dalam rangka memperingati Harlah Pancasila ke-64 dan Sumpah Pemuda ke-94.
"Sekaligus acara ini, mensosialisasikan atau mengkampanyekan Gempur Rokok Ilegal. Inti pesan terpenting bagi kaum laki-laki stop pakai rokok putihan atau tanpa pita cukai rokok, " ucap Akson yang juga Advokat muda Kediri.
Akson juga berpesan kepada masyarakat Kota Kediri untuk mampu merajut tali persaudaraan, kebersamaan dalam rangka menjaga Kota Kediri guyub rukun.
"Kirab Budaya ini sebagai wujud dari semangat gotong-royong, kebersamaan, persaudaraan dan menyatukan semua perbedaan yang ada seperti nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, " ujarnya.
Lanjut Akson kita sebagai generasi muda penerus bangsa tidak boleh lupa dengan pengorbanan pahlawan revolusi, karena sudah menjadi karakter bangsa Indonesia, yang menghormati dan meneladani semangat perjuangan mereka.
"Semoga kegiatan ini menjadi instrumen penting dalam menjaga kesatuan dan persatuan untuk bersama-sama membangun Kota Kediri menjadi lebih baik, " tutup Akson.
Kegiatan ini, panitia juga menyiapkan sejumlah bea siswa masing-masing Rp 500 ribu dan hadiah sepeda gunung melalui pengundian hadiah untuk peserta yang beruntung dan panitia memberikan hiburan musik serta doa yang disampaikan Ketua PCNU Kota Kediri Abu Bakar Abdul Jalil atau Gus Ab.
Menariknya lagi, peserta kirab dari siswa siswi SMPN 1 Kota Kediri melalui Djoko Nuswantoro selaku Pembimbing Seni SMPN 1 Kota Kediri menyampaikan, acara kirab budaya Pancasila ini anak-anak SMPN 1 menampilkan perpaduan dan kolaborasi seni tari bela diri Wushu dan musik patroli kreatif.
"Seni wushu juga ditampilkan karena anak-anak SMPN 1 berhasil meraih prestasi seni bela diri Wushu di beberapa tingkatan, " ucapnya.
Lanjut Djoko bahwa ini sebagai wujud apresiasi ke masyarakat agar apa yang sudah diraih anak-anak Spenesa Kreatif ini bisa menjadi semangat dan inspirasi banyak orang.
"Kirab budaya ini sebagai ajang kreatif dan prestasi yang membanggakan ini bisa menjadi inspirasi dan dicontoh generasi muda yang lain, " ungkapnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, Kepala Satpol PP Kota Kediri Samsul Bachri, Kabag Ops Polres Kediri Kota Kompol Abraham Sissik, Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason.
Hadir juga Kasi Datun Kejari Kota Kediri Rizki, Kepala Kesbangpol Bagus Hermawan, Hendratno dari Bea Cukai, Perwakilan BPBD dan seluruh peserta kirab budaya.
Maskuri 
Suhendi 
Achmad Sarjono 
